Webfic
Open the Webfic App to read more wonderful content

Bab 81

Patricia tidak tahu. Dia juga tidak ingin menanyakan atau menebak-nebak. Tahu ataupun tidak, apa bedanya? Bagi Robert, dirinya hanyalah hiburan belaka. Terlalu memikirkan hal itu justru hanya mempermalukan dirinya sendiri. Patricia tersenyum tipis. Dia menundukkan kepala dan menjawab dengan suara lembut seperti yang diharapkan Robert, "Baiklah." Melihat Patricia begitu patuh, Robert pun merasa ada yang aneh. Dia merasa ada sesuatu yang tidak beres pada Patricia yang ada di hadapannya. Namun, karena anak buah yang berjaga di luar sudah memberi sinyal, Robert pun tidak bisa berlama-lama. Setelah memberi beberapa instruksi singkat, Robert pun bergegas pergi. Mendengar suara pintu kamar tertutup, Patricia mengosongkan pikirannya, lalu menjatuhkan seluruh tubuhnya ke atas ranjang besar. Setelah menyadari jika Farrel dan Amelia tidak memiliki sedikit pun kasih sayang untuknya, Patricia pun berhenti berjuang. Dia tidak lagi berharap mendapatkan balasan perasaan dari mereka. Namun, Patricia ju

Locked chapters

Download the Webfic App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.