Webfic
Open the Webfic App to read more wonderful content

Bab 81

Kayla menangis sampai hidungnya memerah. Melihat air mata dan ingusnya menempel di baju Faris, dia merasa cukup malu. Dia buru-buru menyeka air matanya, "Maaf, tadi emosiku lepas kendali." Faris tidak berkata apa-apa, hanya menunduk sedikit menatapnya. Sejak dia mengenal Kayla, Kayla selalu tampil tenang dan sedikit dingin. Melihatnya menangis seperti ini membuat Faris terkejut, dan juga sangat iba. Mata Kayla merah, seperti kelinci kecil yang tampak sangat menyedihkan. Namun, Faris juga merasa senang. Mungkin, kelembutan Kayla hanya dia tunjukkan di hadapannya. "Lapar nggak?" tanya Faris, sambil menyodorkan ujung dasinya agar Kayla bisa menyeka air mata. Kayla tertawa kecil, menyeka wajahnya dengan asal. "Lumayan." "Aku ajak kamu makan enak, gimana?" Saat Faris membawanya ke McDonald's, Kayla menoleh dan bertanya, "Ini yang kamu maksud makan enak?" "Ya." Faris menyuruhnya duduk, lalu pergi memesan makanan. Tidak lama kemudian, dia datang membawa burger dan berbagai macam sayap ayam go

Locked chapters

Download the Webfic App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.