Webfic
Open the Webfic App to read more wonderful content

Bab 187

Kring, kring, kring. Alarm berbunyi. Ini pertama kalinya dirinya pulang, jadi Rosie menyetel alarmnya pukul delapan, takut kesiangan dan memberi kesan buruk pada orang lain. Carlo meliriknya, mematikan alarm, melempar ponselnya ke samping dan menatapnya dengan dominan. "Nggak boleh pergi sebelum memberitahuku!" Carlo tidak ingin kekasihnya marah di hari pertamanya di rumah, tentu saja tidak ingin kekasihnya menyimpan dendam atau menderita ketidakadilan. Rosie menatap pria di atasnya. Tatapan matanya tidak sedang bertanya, melainkan berkaca-kaca .... Carlo tidak sanggup bersikap kasar padanya. Carlo juga diam-diam mengutuk dirinya sendiri karena begitu lemah. Hanya satu tatapan dari wanita ini, semua amarahnya luluh. Carlo perlahan melepaskannya, mencondongkan tubuhnya ke atasnya dan membenamkan kepalanya di leher wanita itu. Suaranya melembut lalu bertanya dengan rendah hati, "Katakan ada apa? Hmm?" Rosie menoleh, hanya melihat bagian belakang kepalanya. Rosie mengulurkan tangan sediki

Locked chapters

Download the Webfic App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.