Bab 104

"Kalau kamu nggak terima dengan ini, kamu bisa panggil suamimu ke sini untuk bantu kamu lawan mereka," kata Nico dengan sarkastik. Sebenarnya dia sangat terkejut saat mengetahui Siena sudah menikah. Dulu dia memiliki kesan yang baik terhadap wanita ini. Siena cantik, tenang dan kalem. Nico selalu mengira Siena adalah wanita yang kuat dan memiliki banyak ide, tapi tidak disangka Siena tiba-tiba menikah. Selain itu, Siena bahkan bersedia menjadi ibu rumah tangga. Menghabiskan waktunya untuk mengancam pria dan berkutat di depan kompor. Ini sama saja dengan merendahkan dirinya sendiri! Sejak saat itu, dia mulai membenci Siena. Ternyata dia sama saja dengan wanita yang lain. Wanita ini sama sekali tidak bisa dibandingkan dengan Valen yang mandiri, memiliki pendidikan yang tinggi dan tidak bergantung pada pria! Siena sama sekali tidak memedulikan pikiran Nico. Hanya saja, dia merasa ironis saat memikirkan hal ini. Suaminya? Bukankah suaminya sedang memanjakan wanita lain di depannya? Nikita