Bab 45
"Aku nggak ambilnya, aku nggak tahu."
"Nggak tahu?" Mata Madison jatuh pada tas ransel Kaira dan di matanya tampak secuil kebanggaan, "Tas itu berikan aku."
"Itu barangku, kenapa harus kukasih kamu?"
"Berikan aku!"
Madison mengulurkan tangan untuk merebutnya.
Kaira mencoba melawan, tetapi Madison mendorongnya dengan keras.
"Ah ...."
Tubuhnya terjatuh ke belakang, pinggangnya terhantam pot bunga besar di sampingnya. Untungnya, ponsel di dalam kantongnya membantu menahan benturan itu sehingga dirinya tidak terluka lebih parah.
Kaira yang bangkit dari tanah mencoba merebut barang itu kembali.
"Kembalikan padaku!"
Madison memberi isyarat ke beberapa pengawalnya.
"Pegang dia!"
Kaira jelas bukan tandingan para pengawal ini. Dirinya tidak bisa melawan, hanya bisa memandang dengan mata terbelalak saat Madison mengeluarkan semua barang dari tasnya. Barang-barangnya berserakan di lantai dan Madison dengan tepat mengambil tiga naskah yang ada di tanah, "Ternyata benar ada di tanganmu, 'kan? Untun

Haga clic para copiar el enlace
Descarga la aplicación Webfic para desbloquear contenido aún más emocionante
Encienda la cámara del teléfono para escanear directamente, o copie el enlace y ábralo en su navegador móvil
Encienda la cámara del teléfono para escanear directamente, o copie el enlace y ábralo en su navegador móvil