Bab 43 Hentikan Dia!
Senyuman puas di wajah pria tua itu langsung membeku.
"Apa?!" Dia langsung berdiri dari kursinya, "Pergi? Kok dia pergi sebelum melihatku?"
Dia sangat marah dan melotot. "Lemah sekali dia! Nggak, hentikan dia!"
Sebelum selesai bicara, Hendrick belum sempat mengakhiri panggilan video dan berlari keluar secepat kilat.
Di layar, suara murid itu masih berteriak dengan sia-sia, "Guru! Guru, tolong jangan marah!"
Sebenarnya Evelyn tidak pergi jauh.
Dia hanya mampir ke toko swalayan terdekat dan membeli sepotong roti.
Kemudian kembali ke rumah Hendrick dengan beberapa suplemen yang dipilih dengan cermat.
Namun tidak disangka begitu masuk, dia melihat Hendrick berlari keluar secepat kilat.
Hendrick mirip dengan bocah nakal yang ada di dalam ingatan Evelyn, hanya saja rambutnya agak beruban.
Evelyn buru-buru menghampirinya. "Pak Hendrick."
Hendrick tiba-tiba menghentikan laju, namun tetap memasang wajah tegas dan bahkan tidak melihat ke arah Evelyn.
Hendrick menoleh, menyapukan pandangan ke ara

Haga clic para copiar el enlace
Descarga la aplicación Webfic para desbloquear contenido aún más emocionante
Encienda la cámara del teléfono para escanear directamente, o copie el enlace y ábralo en su navegador móvil
Encienda la cámara del teléfono para escanear directamente, o copie el enlace y ábralo en su navegador móvil