Bab 494

Aku sibuk sampai malam, ketika tiba-tiba saja Jane meneleponku. "Kak Vanesa, hadiahnya sudah siap. Ayo kita coba gaunnya. Aih, aku hampir saja lupa," kata Jane. Aku melihat pengingat di kalender dan langsung merasa malu. Besok malam adalah pesta ulang tahun Bu Diana. Aku dan Jane belum mencoba gaun dan riasannya sama sekali. Aku buru-buru membuat janji dengan Jane untuk pergi ke salon, guna mencoba gaun dan rias wajah. Jane datang dengan tersengal-sengal. "Aih, kalau nggak mengatur pengingat, aku pasti juga akan lupa." Aku bertanya pada Jane, "Belakangan ini, kamu sibuk apa? Omong-omong, mana Alken? Apa kesibukannya belakangan ini?" Jane menjulurkan lidahnya. "Aku sibuk melakukan penelitian. Belakangan ini, Alken pergi bekerja. Setelah pulang kerja, dia selalu berkata dengan misterius kalau dia pergi untuk pelatihan. Aku juga nggak tahu apa yang ingin dia lakukan." Aku kembali bertanya pada Jane, "Omong-omong, bagaimana kinerjanya di kantor?" Jane menjawab, "Cukup bagus. Alken sangat p