Bab 66
Caroline tiba-tiba menelepon dan berkata, "Vanesa, kamu dan Albert kenapa? Hari ini, dia meneleponku dan marah-marah."
Aku langsung stres begitu mendengar nama Albert.
Aku bergegas pergi ke balkon untuk menjawab telepon, "Kenapa dia marah-marah?"
Caroline mengungkapkan kekesalannya dengan berkata, "Dia bilang kamu menjadi seperti ini karena hasutanku."
Aku berkata dengan marah, "Apa dia nggak sadar apa yang dia lakukan? Kenapa harus menyalahkan orang lain? Benar-benar nggak tahu malu."
Caroline berkata, "Aku juga mengumpatnya seperti itu. Tapi, coba kamu tebak apa yang terjadi?"
Aku bertanya, "Apa yang dia lakukan?"
Caroline menghela napas, lalu berkata, "Dia menelepon atasanku, lalu aku diskors tanpa gaji."
"Hah!" Aku terkejut, lalu berkata, "Nggak tahu malu sekali, sih!"
Caroline dengan tidak peduli berkata, "Hanya diskors saja, kok. Aku juga nggak takut. Kebetulan aku juga sedang ingin beristirahat dan berlibur."
Aku merasa bersalah setelah mendengarnya.
Caroline terkena imbas karen

Haga clic para copiar el enlace
Descarga la aplicación Webfic para desbloquear contenido aún más emocionante
Encienda la cámara del teléfono para escanear directamente, o copie el enlace y ábralo en su navegador móvil
Encienda la cámara del teléfono para escanear directamente, o copie el enlace y ábralo en su navegador móvil