Bab 27 Sepertinya Aku Sakit
Varrel menggenggam ponselnya, menatapku dengan mata gelap tanpa menjawab panggilan itu. Aku tidak tahu apa yang dia pikirkan, tapi Yovie sepertinya bersikeras. Varrel tidak mengangkat, dia terus menelepon.
Ponsel terus berdering. Akhirnya Varrel tidak tahan juga dan mengangkat telepon itu. Aku tidak tahu apa yang dikatakan di seberang sana.
Dia bangun dari tempat tidur dan masuk ke ruang ganti. Saat keluar, dia sudah mengganti pakaiannya. Aku berbaring di atas tempat tidur, hanya menatapnya mengambil jaket dan buru-buru pergi.
Aku hanya bisa diam menatapnya pergi. Sisa harapan kecil di hatiku hancur menjadi abu, meninggalkan getir dan menertawakan diriku sendiri.
Saat sampai di pintu kamar, Varrel seolah baru ingat bahwa akulah istrinya. Dia berhenti sejenak, menoleh dan berkata, "Yovie takut petir. Maaf, aku harus pergi sebentar. Tidurlah lebih awal."
Aku tidak menjawabnya. Lagi pula, dia pergi terlalu buru-buru dan tidak sempat mendengar kata-kataku.
"Ctar duar duar!" Suara petir di

Haga clic para copiar el enlace
Descarga la aplicación Webfic para desbloquear contenido aún más emocionante
Encienda la cámara del teléfono para escanear directamente, o copie el enlace y ábralo en su navegador móvil
Encienda la cámara del teléfono para escanear directamente, o copie el enlace y ábralo en su navegador móvil