Webfic
Abra la aplicación Webfix para leer más contenido increíbles

Bab 140

"Ada apa ini?" Orlin mendekat. Begitu melihat mata Gilang memerah, dia agak mengerutkan keningnya. Dia membungkuk, lalu berusaha berkata dengan nada selembut mungkin, "Gilang, kamu lepaskan dulu temanmu. Kalau ada apa-apa, biar Ibu yang bereskan." Gilang melirik Orlin, kemudian menatap Bisma Halim, baru menurunkan tangannya. "Dia merebut barangku, nggak mau kembalikan padaku," kata Gilang sambil mengepalkan tangannya dengan erat dan menatap lurus-lurus pada Bisma. Orlin makin mengerutkan kening dan melihat ke arah Bisma, "Kamu mengambil barang teman semejamu? Kalau iya, cepat kembalikan." Bisma menegakkan lehernya, tapi tidak berani melihat mata Orlin. Dia menyangkal perkataan Gilang, "Aku nggak ambil." "Kamu bohong! Cepat kembalikan padaku!" Gilang sampai menangis karena panik, lalu kembali menyerbu untuk merebut kembali barangnya. Bisma ditahan Gilang, matanya seketika muncul niat jahat. "Bukannya cuma sarung tahan bobrok? Siapa juga yang mau ambil? Nih, kukembalikan padamu." Setelah

Haga clic para copiar el enlace

Descarga la aplicación Webfic para desbloquear contenido aún más emocionante

Encienda la cámara del teléfono para escanear directamente, o copie el enlace y ábralo en su navegador móvil

© Webfic, todos los derechos reservados

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.