Bab 98 Ternyata Yenni, bukan Renata
"Apa kamu bilang?" tanya Renata tak percaya.
"Aku bilang kamu ini bodoh!" Calvin mengulangi perkataannya.
Renata seperti tersambar petir, maju dan meraih kerah baju Calvin, sudut matanya memerah, bahkan jari-jarinya sampai gemetaran.
Dia menengadahkan wajah dan bertanya dengan suara terbata-bata, "Katakan … siapa nama lengkapnya?"
Calvin mengernyitkan dahi sembari menatapnya. "Yenni Bachtiar."
"Yenni ... Bachtiar?"
Renata menggumamkan nama tersebut, 'Yenni, ya?'
Dia melepaskan genggamannya dari baju Calvin dan mundur beberapa langkah dengan terhuyung-huyung.
Ternyata Yenni, bukan Renata.
"Yen."
Senyum getir tersungging di wajahnya, berkata dengan suara lirih, "Bukan Renata."
Tak heran, Calvin tak pernah memanggilnya seperti itu.
Bagaimana mungkin tiba-tiba memanggilnya seperti setelah mabuk.
Ternyata wanita yang selalu ada di dalam hatinya adalah Nona Yenni, bukan dirinya.
Akhirnya, dia sadar semua ini hanyalah cinta tak berbalas.
"Hehe!"
Dia terkekeh, air mata pun mengalir membasahi p

Haga clic para copiar el enlace
Descarga la aplicación Webfic para desbloquear contenido aún más emocionante
Encienda la cámara del teléfono para escanear directamente, o copie el enlace y ábralo en su navegador móvil
Encienda la cámara del teléfono para escanear directamente, o copie el enlace y ábralo en su navegador móvil