Bab 1975
Makin dipikirkan, ekspresi Aylin makin masam. Gerakan tangannya menyusun tanaman bunga di dalam pot juga menjadi makin kuat ....
Anisa menyadari perubahan pada Aylin. Dia pun tersenyum sambil berkata, "Aylin, kalau kamu mengerahkan kekuatan sebesar ini, bunganya akan patah!"
"Hah?" Aylin seketika tersadar. Dia menyadari bahwa dia hampir merusak tanamannya Anisa. Dia seketika merasa sangat malu. "Nenek, maaf ya, aku nggak sengaja ...."
Anisa tertawa, lalu mengambil sekop dari tangannya Aylin dan bertanya, "Bunganya nggak penting, tapi apa yang terjadi hingga kamu semarah ini?"
"Nggak ... nggak apa-apa!" jawab Aylin sambil tersenyum dengan canggung. "Aku hanya membaca berita dunia hiburan, jadi nggak fokus."
Anisa jelas-jelas tidak memercayai alasan ini. Namun, dia juga tidak banyak tanya. Dia hanya berbalik dan terus mengurus tanaman di hadapannya sambil berkata, "Aylin, terkadang, semua yang kita lihat nggak tentu nyata. Berita seperti ini membuat orang berprasangka. Kita tetap harus m

Haga clic para copiar el enlace
Descarga la aplicación Webfic para desbloquear contenido aún más emocionante
Encienda la cámara del teléfono para escanear directamente, o copie el enlace y ábralo en su navegador móvil
Encienda la cámara del teléfono para escanear directamente, o copie el enlace y ábralo en su navegador móvil