Bab 372
Sorot mata dingin Agam berubah menjadi muram. "Aku nggak melupakan budi baiknya dan pasti akan membalas budinya."
"Benarkah?" kata Jason dengan menyunggingkan seulas senyum dingin. Dia melirik Pamela yang berada di samping Agam, sorot matanya tampak meremehkan.
Dalam hal ini, Agam seolah-olah tidak bisa membela diri. Karena berutang budi pada Kalana, dia selalu bersikap agak sopan pada anggota Keluarga Yanuar.
Tanpa banyak bicara lagi, dia langsung menggandeng tangan Pamela dan membawa gadisnya pergi. "Ayo, kita pulang."
Namun, Pamela tidak bergerak. Dia menarik-narik lengan pria itu, seolah-olah mengisyaratkan untuk tunggu sejenak, dia belum terburu-buru ingin pergi.
Agam menghentikan langkahnya. Dengan kening sedikit berkerut, dia mengalihkan pandangannya ke arah gadisnya seolah bertanya, "Ada apa?"
Pamela hanya menatap Jason yang memasang ekspresi meremehkan itu dengan tenang, lalu berkata, "Tuan Jason, ada satu hal yang ingin kutanyakan. Dalam tradisi keluarga kalian, kalau sudah m

Haga clic para copiar el enlace
Descarga la aplicación Webfic para desbloquear contenido aún más emocionante
Encienda la cámara del teléfono para escanear directamente, o copie el enlace y ábralo en su navegador móvil
Encienda la cámara del teléfono para escanear directamente, o copie el enlace y ábralo en su navegador móvil