Bab 928
Agam menatap dingin Derry yang banyak bicara, tapi tidak membantah, yang bisa dianggap sebagai persetujuan.
Adsila yang lelet baru menyadari dan mengangguk sembari berkata, "Hm, benar juga! Menurutku juga Tante aslinya lebih cantik, dia bisa mengalahkan wanita cantik lain tanpa perlu riasan, pokoknya nggak terkalahkan!"
Pamela mengernyitkan bibir, dia dibuat canggung oleh pujian berlebihan keponakannya ini.
Masih ada beberapa gadis yang duduk di ruang tamu itu, entah mereka teman wanita yang dibawa Derry dan lainnya atau temannya Adsila.
Sejak Pamela dan Agam masuk, mereka terus menatap Agam, juga mengamati wajah dan pakaian Pamela tanpa henti.
Hari ini, Pamela datang bukan untuk memamerkan kecantikannya.
Pamela bangkit, lalu berkata, "Kalian mengobrollah, aku tinggal dulu sebentar. Adsila, ayo kita ngobrol di kamarmu."
Kebetulan ada yang mau Adsila bicarakan, dia mengangguk sembari berkata, "Iya, Tante, ayo ikut aku."
Pamela mengikuti Adsila ke kamarnya.
Adsila menarik sofa lesehannya

Haga clic para copiar el enlace
Descarga la aplicación Webfic para desbloquear contenido aún más emocionante
Encienda la cámara del teléfono para escanear directamente, o copie el enlace y ábralo en su navegador móvil
Encienda la cámara del teléfono para escanear directamente, o copie el enlace y ábralo en su navegador móvil