Bab 369
Saat berjalan menuruni tangga, Giany tidak langsung pergi. Giany benar-benar merasa seperti pernah melihat kedua orang ini di suatu tempat, tapi tidak bisa mengingatnya.
Giany mengangkat tangannya untuk mengusap alisnya. Saat hendak mengangkat tangan untuk memanggil taksi, sebuah mobil sport berhenti di depannya.
Diana lagi.
Diana mengenakan kacamata hitam besar. Mungkin karena sedang lewat sini, Diana melepaskan kacamatanya, ekspresinya terlihat bangga sekali.
"Giany, kenapa aku bisa melihatmu di mana-mana?"
Giany tidak mengatakan apa-apa, tapi minggir beberapa langkah dan ingin terus memanggil taksi, tapi Diana memacu mobilnya mundur beberapa meter, dengan sengaja menghalanginya.
Diana tersenyum, mengangkat tangannya untuk mengaitkan kacamata hitamnya di ujung jarinya.
"Apa kamu tuli? Aku sedang tanya padamu. Sekarang setelah kamu tahu bahwa pamanku memanjakanku, kamu nggak akan berani melawan aku, 'kan?"
Giany mengerutkan kening, mengeluarkan ponselnya untuk melihatnya. "Sudah seles

Haga clic para copiar el enlace
Descarga la aplicación Webfic para desbloquear contenido aún más emocionante
Encienda la cámara del teléfono para escanear directamente, o copie el enlace y ábralo en su navegador móvil
Encienda la cámara del teléfono para escanear directamente, o copie el enlace y ábralo en su navegador móvil