Bab 500

Mia sontak terkejut saat melihat senyuman kecil di sudut bibir Haydar seolah-olah Haydar memang merencanakan semua ini. Namun, dia tidak tahu apa yang Haydar rencanakan! Mia sudah terlanjur berada dalam situasi yang berbahaya dan tempat seberisiko ini. Jika sampai ada apa-apa, dia juga tidak akan bisa kabur! Mia merasa Haydar seperti sebuah teka-teki, semua tindakannya sulit dipahami. Padahal saat ini Haydar ada di hadapannya, tetapi entah kenapa Mia merasa tidak nyaman seolah-olah pria itu ibarat angin yang sulit dipegang. Yang jelas, Mia refleks selalu mengikuti Haydar seolah tertarik oleh pria itu. Haydar melihat ke arah Mia yang sedang menggenggam lengannya dengan erat, lalu bertanya sambil tersenyum, "Kenapa?" "Ng ... nggak apa-apa ... " jawab Mia sambil menggigit bibirnya, dia urung mengatakan apa yang ingin dia katakan. Badai membuat semua perangkat komunikasi dan kompas tidak berfungsi, jadi rombongan yang terpisah mulai panik. Mereka berputar-putar tidak tahu arah. Beberapa da