Bab 383

Tang Ruochu kembali ke rumahnya, dan setelah bertukar cerita santai dengan Bibi Wu, dia berlari menaiki anak tangga. Langkahnya terhenti saat dia melewati ruang kerja, membuka pintu dengan lembut dan menjulurkan kepalanya ke dalam. Dia menemukan Shijin sedang duduk di atas meja di ruang kerjanya. Cahaya redup dari lampu kamar menyinari rambutnya yang hitam, berkilau ringan. Wajahnya tampak lebih tampan dalam sinaran cahaya. Dia tidak bisa menahan diri untuk tidak terpesona. Lu Shijin menyadari bahwa seseorang sedang mengawasinya. Sorot matanya terlihat sangat panas dan begitu berapi-api sehingga tidak ada seorang pun yang bisa melihatnya. Ketika dia membuka sedikit kelopak matanya, wajah kecil yang menawan mulai muncul di pelupuk matanya. Bibir tipisnya mulai melengkung ke atas. Meletakkan buku di tangannya, mengangkat kepalanya, dan mengawasinya dengan tenang tanpa perlu tergesa-gesa. Dia memanggilnya dengan lembut, "Chuchu." Ketika Tang Ruochu mendengar suaranya, dia tersadar. Dia me