Bab 239

Namun, pikiran itu hanya sekilas melintas di benak Merry, lalu dengan cepat ditepiskannya. Dirinya berkata datar, "Tanpa bergantung pada pria, aku juga bisa sukses." "Kamu bisa menghindari banyak jalan berputar." Merry tersenyum. "Nggak perlu." Melihatnya begitu teguh, Shayne sepertinya juga tidak tahu harus berkata apa lagi. Merry melepaskan genggaman tangan pria itu, lalu berjalan keluar kamar. ... Beberapa waktu kemudian, di bawah perawatan telaten dokter dan Merry, tubuh Shayne akhirnya pulih kembali. Setelah Dokter memeriksa keseluruhan, memastikan tidak ada masalah lagi, bahkan sudah bisa kembali bekerja, barulah Merry bisa merasa lega. Hari-hari penderitaannya berakhir. Shayne memang seorang kerajinan kerja, setelah dokter mengatakan dia benar-benar sembuh, dia segera pergi ke perusahaan. Saat melapor kepada Merry, wajah sang dokter masih terlihat agak waswas. Dirinya memang pernah dengar, karena kondisi Shayne sebelumnya, bahkan sebagai asisten, Bu Milda sempat dibuat tak berda