Bab 1120
'Bu! Ayah ngirim orang buat nyari Ibu. Hati-hati, ya!'
Michael melihat Clarine muncul di antara sekumpulan joki pria. Kehadirannya yang mencolok sebagai satu-satunya perempuan membuatnya terlihat seperti bunga merah di antara dedaunan hijau. Dia pun tidak dapat menahan diri untuk tidak bersorak menyemangatinya, "Woahhh! Clarine keren banget! Woahhh!"
Alih-alih merasa terganggu, Leana justru menggenggam tangannya erat. Sorot matanya yang jernih memancarkan harapan yang besar.
Keluarga Hudaya tampak murung dengan ekspresi wajah yang masam.
Namun, bagaimana lagi? Tidak ada yang bisa mereka perbuat pada si perusuh itu!
Hanya dapat berpura-pura tidak mengenal.
"Apaan sih, ribut banget, kamu pikir babon, ya?"
Dengan tatapan tajam dan penuh sindiran, Steven pun angkat bicara, "Berisik, memangnya cuma kamu yang boleh ngomong?"
"Ck, ini tuh namanya 'emosional'. Kalau Leana ikut bertanding, aku bakal lompat dari sini, berdiri di pinggir lintasan balap, dan menemaninya lari! Aku bakal kibarin ben

Haga clic para copiar el enlace
Descarga la aplicación Webfic para desbloquear contenido aún más emocionante
Encienda la cámara del teléfono para escanear directamente, o copie el enlace y ábralo en su navegador móvil
Encienda la cámara del teléfono para escanear directamente, o copie el enlace y ábralo en su navegador móvil