Mengajak Rujuk

Ciuman Ken semakin lama semakin dalam, bahkan sebelah tangannya sudah menelusup ke dalam piyama longgar yang membalut tubuh Valerie. Jemarinya yang besar mengusap lembut kulit Val, merayap hingga menyentuh bagian depan dada gadis itu. "Oh, i'm sorry." Ken menjauhkan tubuhnya yang sedang terbakar gairah dari Valerie. Sedangkan Val masih tertegun dengan napas memburu. Kedua matanya mengerjap cepat, menatap Ken yang juga menatapnya. "Eumm ... Nggak seharusnya aku melakukan itu," ucap Ken, suaranya masih terdengar sedikit serak. "Val, aku ...." "It's okay," potong Val cepat. Gadis itu mendekat dan mengusap lembut wajah Ken yang menyiratkan penyesalan. "Makasih ya," ucap Val dengan senyum tipis. Lelaki itu menaikkan alisnya, tidak paham dengan ucapan Valerie. Seharusnya Val tersinggung dengan perbuatannya, kenapa dia malah mengucapkan terima kasih? "I know you. Aku percaya kamu tidak akan melakukan hal diluar batas. Makasih ya, karna kamu selalu berhasil menahan diri, meskipun aku tau kalau