Bab 2072

"Teknik sepele, berani-beraninya menantang di depan ahli!" Saka mengeluarkan tawa sinis, lalu mengangkat pedang dan langsung mengayunkannya ke arah Novea! Novea langsung terkejut dan segera mengangkat tangan untuk membentuk segel Dewa sebagai pertahanan. Namun, seketika segel itu hancur, pakaian di dadanya terkoyak, dan sebuah luka dalam muncul di tubuhnya! "Berbahaya! Putri, cepat pergi!" teriak Junico. "Ke mana kamu akan lari!" Saka tertawa dengan sinis. Dia hendak melancarkan serangan lagi dan pedangnya meluncur menuju tenggorokan Novea! Namun, pada saat itu, Saka tiba-tiba merasakan sesuatu, ekspresi wajahnya berubah, dan dia menatap ke langit! Di langit, awan hitam berputar membentuk pusaran, perlahan berputar, dan petir yang menggelegar terdengar. Sebuah aura yang sangat kuat dan tiada tandingannya datang. Ternyata, itu sama seperti yang terjadi sebelumnya di Pegunungan Tunaga, saat Jayub muncul! "Apa itu Jayub yang keluar lagi?" gumam Saka. Ekspresi wajah Saka berubah. "Selama k