Webfic
Abra la aplicación Webfix para leer más contenido increíbles

Bab 679

"Oke." Orang di belakang mengiakan. Saat Adelia merasa ada yang aneh dengan suara itu, lengannya sontak dicengkeram. Adelia refleks menoleh dengan kaget. Yang terlihat di belakangnya bukanlah si kepala pelayan dan Dokter Reza, melainkan wajah tampan nan muda milik Teddy. "Kamu ... " Adelia hanya menganga dan terdiam saking kagetnya. "Apa Bu Adelia masih memiliki permintaan lain?" Teddy mengeluarkan seutas tali. " ... " "Mau kuikat?" " ... Nggak! Lepaskan aku!" Adelia meronta dengan kuat. "Nggak boleh. Aku ini pengawal Kak Shania, tapi tadi kamu bilang ingin membunuhnya. Masa kamu pikir aku akan melepaskanmu?" Teddy mencengkeram tangan Adelia dengan lebih erat. Dahi Adelia pun berkeringat menahan rasa sakit. "Lepaskan! Tanganku mau putus rasanya!" Teddy mengernyit. "Kenapa sih kamu nggak paham-paham? Aku nggak akan melepaskanmu. Lalu, aku juga sudah memberi tahu Pak Xander dan dia akan segera datang. Sekarang, pikirkan saja harus memberinya penjelasan seperti apa." Wajah Adelia sontak m

Haga clic para copiar el enlace

Descarga la aplicación Webfic para desbloquear contenido aún más emocionante

Encienda la cámara del teléfono para escanear directamente, o copie el enlace y ábralo en su navegador móvil

© Webfic, todos los derechos reservados

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.