Webfic
Abra la aplicación Webfix para leer más contenido increíbles

Bab 225

Tatapan Rafael seketika menjadi dingin. Tatapannya terpaku pada wajah pria di depannya. Dia melihat pria itu mengulurkan tangan dan seketika Rafael mencengkeram pergelangan tangan Dreya. Sesaat berikutnya, Dreya langsung ditarik keluar dari pelukan Rafael. Adrian menarik Dreya ke sampingnya, lalu menatap Rafael dengan waspada. Setelah pelukannya tiba-tiba terasa kosong, rasa kehilangan memenuhi wajah Rafael. Tatapannya terhadap Adrian pun makin dipenuhi dengan permusuhan. "Pak, terima kasih untuk yang tadi." Meskipun Adrian berterima kasih, nada suaranya terdengar sedikit dingin. Rafael melirik pria di depannya, lalu segera menatap wajah Dreya dengan serius dan bertanya, "Siapa dia?" Setelah mendengar pertanyaan itu, alis Adrian sedikit berkerut. "Apa kalian saling mengenal?" Dreya refleks mengangguk. "Kak Adrian, ini adalah omnya Javi, Pak Rafael Boris." Begitu mendengar bahwa dia adalah anggota Keluarga Boris, wajah Adrian menjadi makin suram. Dalam pandangannya, tidak ada satu pun o

Haga clic para copiar el enlace

Descarga la aplicación Webfic para desbloquear contenido aún más emocionante

Encienda la cámara del teléfono para escanear directamente, o copie el enlace y ábralo en su navegador móvil

© Webfic, todos los derechos reservados

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.