Bab 1005

"Bocah, apa yang mau kamu tanyakan?" Pangeran Kegelapan mengernyitkan keningnya dan memandang Arman dengan tatapan suram. "Pertama, beri tahu aku di mana lokasi Kuil Kegelapanmu. Kamu nggak perlu mengundangku. Aku yang akan datang mengunjungimu." Arman berkata dengan tak acuh. Cahaya suci perlahan melayang di dalam matanya. "Haha, nggak ada yang tahu lokasi Kuil Kegelapan kecuali tubuh utamaku." Pangeran Kegelapan mengeluarkan suara sinis. "Tubuh utama?" Arman melirik tajam dan segera bertanya, "Di mana dia?" "Kuil Kegelapan." Tubuh kedua Pangeran Kegelapan menjawab. Setelah berputar-putar, masalah ini seperti kembali ke titik awal. "Tampaknya kamu memang sangat misterius. Kamu bahkan bisa menyembunyikan tubuhmu yang lain." Arman menyipitkan matanya. Saat ini, rasa ingin tahunya tentang misteri Kuil Kegelapan makin meningkat. "Hanya untuk jaga-jaga." Tubuh kedua Pangeran Kegelapan berkata dengan tenang, "Lagi pula, nggak ada yang bisa menjamin kalau aku nggak akan berkhianat." "Haha! B