Bab 810
"Membahas hal penting?"
Ketika melihat tatapan Adrian yang sangat sombong, Arman tersenyum samar, menggelengkan kepala, dan berkata, "Menurutku, sepertinya ayahmu yang memelas untuk bertemu dengan Farid, 'kan?"
"Kamu!"
Adrian mengerutkan keningnya.
Karena memang begitulah adanya!
Dalam beberapa hari terakhir ini, ayahnya beberapa kali menemui Farid, tetapi selalu ditolak.
Akhirnya, kemarin, Farid menyetujuinya.
Bagaimana mungkin bocah ini bisa tahu?
Pasti Arman hanya menebak saja!
Ya, pasti begini!
Adrian putus asa.
Karena situasi ini, hanya Adrian, ayahnya, dan Farid yang tahu!
Kecuali Farid memberi tahu Arman mengenai hal ini!
Namun, hal itu jelas tidak mungkin!
"Tuan Muda Adrian nggak perlu repot-repot berurusan dengan orang udik kaya dia! Pikirannya sangat sempit!"
Pada saat ini, Darius berkata.
Setelah mengetahui bahwa ayah Adrian akan segera bertemu dengan Pak Farid, Darius memperkuat tekadnya untuk menjilat keluarga Frenko!
Meskipun keluarga Kusnadi hanya bisa menjadi pengikut d

Haga clic para copiar el enlace
Descarga la aplicación Webfic para desbloquear contenido aún más emocionante
Encienda la cámara del teléfono para escanear directamente, o copie el enlace y ábralo en su navegador móvil
Encienda la cámara del teléfono para escanear directamente, o copie el enlace y ábralo en su navegador móvil