Ini anak siapa
Pria berperawakan tinggi itu langsung menguraikan genggamannya pada istrinya. Sejurus kemudian mendekati kami yang akan menghindar. Wajah cantik Dewi langsung berubah pucat melihat pria itu mendekat.
"Dewi, kamu hamil?" Satu pertanyaan lolos dari bibir pria itu. Dia meraih tangan Dewi. Sontak membuat dada ini bergemuruh, panas, sakit.
"Lepaskan dia!" gertakku dengan sangar.
"Dewi, katakan padaku. Siapa ayah dari anak ini?" Tak menghiraukan gertakanku, pria itu kembali mencecar pertanyaan untuk Dewi.
"Sayang, ngapain kamu ngurusin dia!" Sekarang giliran wanita yang bersama pria itu bersuara. "Lebih baik kita pergi dari sini," sambung wanita itu menarik tangannya. Namun, langsung ditepis olehnya.
"Lepaskan aku, Sis." Ia kembali menatap lekat wajah Dewi yang masih menunduk. Tubuhnya sedikit bergetar menahan sesuatu disana. "Wik, katakan padaku. Siapa ayah dari anak ini!" ulangnya dengan rahangnya yang mengerat.
"Yang jelas dia bukan anakmu!" Aku langsung menyambarnya, tak ingin berlama-la

Haga clic para copiar el enlace
Descarga la aplicación Webfic para desbloquear contenido aún más emocionante
Encienda la cámara del teléfono para escanear directamente, o copie el enlace y ábralo en su navegador móvil
Encienda la cámara del teléfono para escanear directamente, o copie el enlace y ábralo en su navegador móvil