Webfic
Abra la aplicación Webfix para leer más contenido increíbles

Bab 729

Sementara itu, di rumah sakit ... Begitu mendengar suara langkah kaki mantap mendekat, Lestari segera menunduk. Dia cepat-cepat memasang ekspresi putus asa dan menangis. Jake masih berusaha membujuk dengan sabar, "Lestari, tolong pedulilah sama kondisimu. Pergelangan tanganmu masih berdarah, jangan dibiarkan." "Jake, aku nggak mau diobati. Aku sudah memohon sama Kakak Ketiga, tapi dia nggak mau menjengukku. Hati ini rasanya kayak disayat-sayat. Lebih baik aku mati saja." "Lestari, kamu ngomong apa sih ... " "Kalau begitu, kenapa kamu belum mati?" Beni melangkah masuk ke ruang perawatan. Nada bicaranya dingin, menyiratkan kemarahan. "Beni, bisa-bisanya kamu bicara begitu! Dasar binatang!" Jake berbalik dan langsung memukul Beni. Dengan amarah meledak, dia menunjuk ke arah Lestari yang masih menangis. "Lestari sampai terluka begini salah siapa? Ini semua gara-gara kamu mengusir dia!" "Kakak Ketiga ... kalau kamu bilang begitu, aku ... " Lestari mendongak. Wajahnya yang berlinang air mata

Haga clic para copiar el enlace

Descarga la aplicación Webfic para desbloquear contenido aún más emocionante

Encienda la cámara del teléfono para escanear directamente, o copie el enlace y ábralo en su navegador móvil

© Webfic, todos los derechos reservados

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.