Bab 18
"Jangan khawatir. Sekarang ini sudah jauh lebih baik."
Yasmin baru saja selesai berbicara sambil tersenyum, ketika dia melihat Gavin berjalan masuk dari pintu.
Dia menggunakan jas abu-abu perak yang dipasangkan dengan kemeja serta dasi biru muda. Ini membuat Gavin terlihat seperti seorang pria terpelajar, terutama dengan kacamata berbingkai emasnya.
Yasmin mencoba mengingat. Dia yakin Gavin tidak memiliki masalah penglihatan, mengapa pria itu memakai kacamata sekarang?
"Gavin sudah pulang. Kebetulan sekali, aku sudah menyuruh orang menyiapkan makan siang. Ayo, kita makan bersama," ujar Herman.
Gavin tidak menolak. Sementara itu, Yasmin mengalihkan pandangannya dengan bingung.
"Seharusnya masih banyak urusan di perusahaan yang menunggu untuk ditangani Pak Gavin. Lebih baik kita nggak ...."
Kata-kata Yasmin belum selesai ketika Gavin memotongnya.
"Nona Yasmin nggak perlu khawatir. Aku punya waktu luang untuk makan. Nggak semua CEO begitu sibuk sampai nggak sempat makan."
Sebenarnya Yasmi

Haga clic para copiar el enlace
Descarga la aplicación Webfic para desbloquear contenido aún más emocionante
Encienda la cámara del teléfono para escanear directamente, o copie el enlace y ábralo en su navegador móvil
Encienda la cámara del teléfono para escanear directamente, o copie el enlace y ábralo en su navegador móvil