Bab 29

Petugas itu dengan bodohnya menyodorkan selembar formulir pada Wilson. "Isi datanya, lalu makam bisa dipindahkan." Wilson langsung membuang formulir itu. Dia tidak akan membiarkan makam yang bisa mengontrol Yasmin itu dipindahkan dengan mudah. "Aku nggak setuju, nggak usah dipindahkan." Lalu, Wilson memberi isyarat mata pada Sofia. "Anak sialan, kenapa kamu tiba-tiba mau memindahkan makam ibumu? Kenapa kamu ingin merusak ketenangan ibumu?" Orang yang lain mengiakan. Yasmin tidak punya pilihan selain pergi. Petugas itu juga tidak dapat membantunya. "Wilson, sekalipun kamu menghentikanku hari ini, aku akan datang lagi besok dan besoknya lagi." Wilson mencibir setelah mendengar omongan Yasmin. "Kamu benar-benar bodoh seperti ibumu. Aku menikah lagi setelah dia meninggal, tapi jangan harap kamu bisa memindahkan makamnya selagi aku masih hidup." Wilson memicingkan matanya. Matanya penuh dengan perhitungan dan kelicikan. "Memangnya bagaimana kalau kamu bisa memindahkan makam? Aku tetap berst