Bab 85
"Pak ... Pak Zane?"
Suara seorang pria terdengar!
Zane menatap dingin dan berkata, "Berikan ponsel di tanganmu kepada pemiliknya."
Pak Rizal terkejut, itu benar-benar suara Pak Zane.
Hanya saja, kenapa suara ini terdengar begitu suram?
Duh, sungguh mengejutkan.
Pak Rizal segera menyodorkan ponsel ke tangan Siena, lalu dengan bangga menatap Siena.
Apa gunanya memiliki nomor telepon Pak Zane?
Mendengar nada suram dari Pak Zane barusan, jelas sekali dia sangat membenci wanita ini.
Entah dari mana dia mencuri nomor telepon ini.
Siena dengan aneh melirik ekspresi puas Pak Rizal, lalu meletakkan ponselnya di telinga, "Halo?"
"Tadi orang itu siapa?"
Siena tertegun sejenak dan berkata, "Pak Rizal dari proyek konstruksi, kenapa?"
Zane melonggarkan dasinya dan dengan acuh tak acuh bertanya, "Ada urusan apa meneleponku?"
"Oh, bukankah Anda mengangkatku sebagai asisten di proyek Anda? Pak Rizal nggak percaya, jadi kami menelepon untuk mengonfirmasi dengan Anda."
Zane tertawa, "Kamu meneleponku han

Haga clic para copiar el enlace
Descarga la aplicación Webfic para desbloquear contenido aún más emocionante
Encienda la cámara del teléfono para escanear directamente, o copie el enlace y ábralo en su navegador móvil
Encienda la cámara del teléfono para escanear directamente, o copie el enlace y ábralo en su navegador móvil