Bab 62

Ledakan diri tingkat master? Tidak lebih dari itu! Dengan dua jari merapat, Yasa langsung menjepit belati Glenn. "Haha, nggak kusangka kamu sebodoh ini!" ucap Glenn dengan tatapan penuh penghinaan. "Sekarang kamu punya kelemahan, bersiaplah untuk mati kapan saja!" "Mati?" Yasa tertawa sinis. "Apa kalian pikir, kalian bisa membunuhku?" Mereka … benar-benar tidak mengerti apa-apa. Jari Yasa memadat menjadi cairan hitam, yang ternyata adalah racun dari belati Glenn. Glenn melihat Yasa dengan santai menahan ledakan si pelayan tua dan mengeluarkan racun itu hanya dengan jentikan jari. Klik! Suara nyaring terdengar dan Glenn memegangi lehernya erat-erat. "Kamu!" Mata Glenn membelalak. Dia tak menyangka akan mati karena racunnya sendiri. Yasa tidak menatapnya sedikit pun. "Kaget ya? Aku sudah panggil ambulans, kalian bisa mulai mengatur semuanya." "Ah? Baik!" Jenny tertegun sejenak, lalu cepat-cepat mengangguk. Akhirnya dia sadar dan melepaskan diri dari pelukan Yasa. Dengan begitu banyak mat