Pertengkaran
Yuliana yang mendengar suara Ariyani menoleh dan mencibir, "Kukira siapa...."
Dalam sekejap, matanya melihat Joyo yang tidur di pelukan Irwando, tetapan matanya seketika panas. Ketika putranya tidak mengatakan, dia tidak merasa bahwa Joyo ada hubungan dengan keluarganya. Setelah putranya mengatakan itu, kemudian dia melihat Joyo yang ada di pelukan Irwando, dirinya semakin merasa bahwa dia terlihat mirip dengan putranya ketika masih kecil.
Dia tidak bisa menahan diri sehingga berjalan mendekat dan mengulurkan tangannya untuk menyentuh kepala Joyo. Irwando memiringkan tubuhnya dan menatapnya dengan waspada, "Apa yang ingin Nyonya Yuliana lakukan?"
“Apakah ini cucuku?” Yuliana tidak berhasil menyentuh kepala Joyo, dia merasa tidak senang, tetapi kegembiraan yang meluap menghilangkan ketidakbahagiaannya.
“Nyonya Yuliana, kamu salah, ini anakku, bukan cucumu!” Ariyani melangkah maju dengan wajah yang terlihat tegas, dia mungkin bisa memperlakukan Syarifudin dengan sabar, tapi orang ini...

Haga clic para copiar el enlace
Descarga la aplicación Webfic para desbloquear contenido aún más emocionante
Encienda la cámara del teléfono para escanear directamente, o copie el enlace y ábralo en su navegador móvil
Encienda la cámara del teléfono para escanear directamente, o copie el enlace y ábralo en su navegador móvil