Bab 645

"Kamu salah. Aku nggak punya prasangka buruk dan rasa antipati terhadap Cynthia. Aku hanya mau cari tahu seperti apa pacarmu." "Lalu, bagaimana setelah kamu tahu?" Kakak menatap lurus padaku. Ekspresinya agak aneh, seperti marah, juga seperti jengkel. Aku memalingkan wajah dan berkata dengan tenang, "Nggak bagaimana. Kamu hanya perlu jawab, wanita di foto ini pacarmu atau bukan." "Benar! Ini pacarku. Meskipun Cynthia nggak cantik, aku tetap mencintainya." "Di hatiku, Cynthia adalah gadis yang paling polos dan baik di dunia ini." Aku melirik ponselku, lalu berkata pada kakak, "Coba kamu lihat lagi, lihat baik-baik. Apakah wanita ini ...." "Cukup, Meisya!" Kakak langsung berdiri dan membentakku, "Ini pacarku, memang benar pacarku. Apa kamu sudah puas?" Lalu, kakak dengan marah berjalan ke kamarnya. Aku berbalik badan dan berseru, "Karena Kakak mengaku dia adalah pacarmu, aku percaya dia benar adalah Cynthia." "Aku akui aku punya banyak kecurigaan terhadapnya." "Tapi sekarang sudah dipast