Webfic
Abra la aplicación Webfix para leer más contenido increíbles

Bab 768

Aku sedikit memiringkan kepala, menatap matanya yang merah membara. Mata itu, sepertinya membawa setitik cahaya air mata. Jubah mandi yang baru saja kupakai melorot ke lantai karena gerakannya yang terburu-buru. Dia mengangkat aku, lalu mendudukkan diriku di ambang jendela. Tubuhnya yang tinggi besar menekan erat tubuhku. Dia menatapku dalam-dalam. Di matanya tak hanya ada aura dingin, tetapi juga kesedihan dan rasa sakit. Rupanya, baik rasa cinta maupun benci terhadap diriku, keduanya sama-sama menyakitkan baginya. Jadi, pertemuan kami sejak awal memang sudah merupakan sebuah kesalahan. Jari-jari panjang pria itu mencengkeram bahuku, dan mendekatkan dirinya padaku. Napasnya yang dingin menyapu tubuhku, membuatku gemetar hebat. Aku mencengkeram tirai di belakangku, suaraku terdengar serak, "Carson, kamu bilang aku pembohong terbesar di dunia ini, tetapi kamu juga tak pernah benar-benar percaya aku, 'kan?" "Banyak fakta terpampang jelas di depan mata, bagaimana aku bisa percaya kamu?" D

Haga clic para copiar el enlace

Descarga la aplicación Webfic para desbloquear contenido aún más emocionante

Encienda la cámara del teléfono para escanear directamente, o copie el enlace y ábralo en su navegador móvil

© Webfic, todos los derechos reservados

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.