Bab 52
Sepertinya mereka sedang membicarakan soal kakak senior itu.
Yani ingin mendengarkan, tetapi saat para karyawan itu meliriknya, mereka langsung menatap layar komputer, wajah mereka fokus seolah-olah sedang mengikuti kelas profesional.
Yani tertegun.
Sampai menimbulkan pembicaraan, jangan-jangan memang orang penting?
Begitu melewati tikungan, terlihatlah ruang rapat kaca yang transparan.
Melihat wanita yang duduk di dalam, langkah Yani mendadak terhenti. Dua detik kemudian, sudut bibirnya perlahan terangkat.
Ternyata orang yang sudah cukup dikenalnya.
Meski "kenal" itu hanya sepihak, dia mengenal Shayna, tetapi Shayna tidak mengenalnya.
Juan membuka pintu, Yani pun masuk.
Shayna menoleh karena suara itu. Setelah melihat Yani, dia tidak berdiri, hanya mengangguk sedikit sebagai sapaan.
Yani duduk di hadapannya, memberi isyarat dengan mata agar Juan memperkenalkan.
"Bu Yani, ini Shayna Kamara, lulusan kehormatan jurusan komputer dari Universitas Adipura, kini sedang menjalani studi doktor

Haga clic para copiar el enlace
Descarga la aplicación Webfic para desbloquear contenido aún más emocionante
Encienda la cámara del teléfono para escanear directamente, o copie el enlace y ábralo en su navegador móvil
Encienda la cámara del teléfono para escanear directamente, o copie el enlace y ábralo en su navegador móvil