Bab 214

"Apa ini ibunya Prita?" Aku langsung memperkenalkan diri. "Putriku teman sekelas Prita. Pulang sekolah tadi, nggak ada yang menjemputnya, jadi sekalian aku mengajaknya ke rumahku." Susi Suwarna buru-buru bertanya, [Kalian ada di mana? Biar aku yang menjemputnya.] "Nggak usah." Dari suaranya bisa terdengar jelas betapa dia peduli pada anaknya. Aku melanjutkan, "Sebutkan saja alamat rumahmu, kami akan antar dia ke sana." [Baik.] ... Kami mengantar Prita sampai di depan rumah Susi. Begitu melihat ibu kandungnya, Prita sangat gembira. Dia berlari kecil ke arah Susi. "Mama, aku sudah janji dengan mereka. Besok aku masih mau main ke rumah mereka." Susi menatapku dengan heran. Aku segera menjelaskan, "Besok hari Sabtu, kami libur kerja, kebetulan bisa menjaga mereka." Susi memastikan tidak merepotkan kami, barulah dia menghela napas lega. "Kalau begitu, besok aku yang mengantarnya ke sana." Aku cepat-cepat berkata, "Kamu sibuk kerja." "Kami yang jemput juga bisa." Setelah beberapa waktu, Susi