Bab 2133

"Hanya itu yang kami dapatkan dari pemeriksaan selama ini. Beberapa rangsangan yang kami lakukan sama sekali tidak efektif pada pasien," ucap dokter. Tuan dan Nyonya Qin menangis setelah mendengar hasilnya. Bai Tingxin tampak tercengang. Seolah-olah ada keheningan di matanya. Namun, semakin Bai Tingxin melakukan itu, Ling Yiran semakin khawatir. Mungkin akan lebih baik jika Bai Tingxin menangis seperti Tuan dan Nyonya Qin. Namun, Bai Tingxin menekan semua emosinya di dalam hatinya. Ling Yiran takut Bai Tingxin akan melakukan sesuatu yang ekstrem, jadi dia berkata kepada Bai Tingxin, "Lianyi tidak akan tidur selamanya. Jika dokter Kota Shen tidak dapat menyembuhkannya, kita akan mendapatkan dokter dari seluruh negeri. Atau kita bisa dapatkan dokter terbaik di dunia. Jangan biarkan dirimu merasa putus asa. Lianyi dan bayinya membutuhkanmu." "Bayi ..." Apa yang Ling Yiran katakan sepertinya memicu Bai Tingxin saat dia tiba-tiba tertawa. Kemudian, dia berkata kepada Ling Yiran, "Untuk apa aku membutuhkan bayi ini? Lianyi tidak akan tidak sadar seperti ini jika dia tidak mencoba melahirkan bayi ini. Dia seharusnya tidak—" Plakk! Sebuah tamparan menghantam wajah Bai Tingxin dengan keras. Tamparan itu dari Ling Yiran. "Bai Tingxin, Lianyi mempertaruhkan nyawanya untuk melahirkan bayi ini. Apa yang akan dia pikirkan jika dia bangun dan mengetahui bahwa kau merawat bayi yang dia hargai lebih dari hidupnya seperti ini? Apakah dia akan menyesal mencintai orang yang salah? " ucap Ling Yiran. Bai Tingxin terhuyung-huyung, matanya penuh rasa sakit. Dua perasaan, cinta dan benci, terus mencabik-cabiknya. Pada akhirnya, dia merosot di sofa! Ling Yiran menghela nafas. Tangannya masih sakit ketika dia keluar dari kamar perawatan. Dia memang menampar Bai Tingxin dengan keras, tetapi dia tidak ingin Bai Tingxin begitu membenci bayi yang baru lahir. Lianyi... sangat menyayangi bayi itu! Zhuo Qianyun, yang berjalan keluar dari kamar perawatan bersamanya, tampak tenggelam dalam pikirannya. Ia seperti sedang memikirkan sesuatu. "Ada apa, Kak Zhuo?" tanya Ling Yiran. "Aku ingin tahu apakah anak laki-laki itu bisa membangunkan Lianyi? Dia hanya memberi Lianyi darahnya di ruang bersalin dan dia bangun. Dengan situasi Lianyi saat ini, jika kita memberinya darah anak kecil itu lagi..." Zhuo Qianyun berbicara mengeluarkan spekulasinya. Mata Ling Yiran berbinar. 'Ya, anak kecil itu... Kenapa aku tidak memikirkan itu?' "Ya, kita harus menemukan anak kecil itu. Kita harus menemukan anak itu. Mungkin dia bisa menyelamatkan Lianyi!" Ling Yiran berkata dengan penuh semangat. Kemudian, dia berkata kepada Zhuo Qianyun, "Aku akan pergi mencari Jin dan memberitahunya untuk segera menemukan anak kecil itu!" Setelah mengatakan itu, Ling Yiran dengan tidak sabar bergegas keluar dari rumah sakit. Zhuo Qianyun melihat sosok sahabatnya yang pergi dengan cepat dan menghela nafas lega. Dia berharap bocah lelaki itu bisa membangunkan Lianyi ketika mereka menemukannya! 'Yi Jinli... seharusnya bisa menemukan anak kecil itu, bukan?' Dia berpikir untuk dirinya sendiri. Beberapa saat kemudian, Zhuo Qianyun dengan ragu mengeluarkan ponselnya dan menelepon Ye Wenming. "Ye Wenming, aku harap kau bisa membantuku!"