Webfic
Buka aplikasi Webfix untuk membaca lebih banyak konten yang luar biasa

Bab 32

Dia melirik ayahnya yang terbaring di ranjang rumah sakit, sambil berpikir bahwa Jason sejak pagi sudah berburu babi hutan, lalu membantu membawa ayah ke rumah sakit di kota kecil. Pria ini pasti juga lapar. "Bagaimana kalau kita makan bersama dulu. Setelah makan nanti, kita bawakan sedikit untuk Ayah." Jason memang lapar, jadi dia tidak menolak. Tidak jauh dari pintu rumah sakit, ada sebuah warung mi. Begitu perut kosong mereka sampai di luar, dari kejauhan saja sudah tercium aroma harum. Kuah tulang besar mendidih bergolak di atas kompor kecil, dan mi yang dibuat digiling tipis dan halus. Semangkuk mi kuah seharga 600, ditambah telur harganya 1.200. Kuahnya berwarna putih susu, tampak sangat menggugah selera. "Mbak, tolong buatkan kami dua mangkuk mi, satu mangkuk tambah telur." Mereka berdua duduk di bangku kecil warung pinggir jalan, aroma sup tulang langsung menusuk hidung. Mi segera matang, dan Monica mendorong mangkuk mi yang berisi telur ke depan Jason. "Cepat makan, lapar 'kan

Klik untuk menyalin tautan

Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik

Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda

© Webfic, hak cipta dilindungi Undang-undang

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.