Webfic
Buka aplikasi Webfix untuk membaca lebih banyak konten yang luar biasa

Bab 228

Cakra menatap dingin ke arah dokter keluarga di sampingnya. "Bagaimana keadaannya? Nggak lihat kalau dia begitu menderita?" "Pak Cakra, gadis ini terkena racun varian baru dari bar sana. Aku sudah memberinya obat penawar, tapi aku nggak bisa menjamin efeknya. Apalagi semprotan obat bekerja sangat cepat dan sudah tertahan begitu lama." Bibir Cakra terkatup dingin. "Apa ada efek samping pada tubuhnya?" "Nggak akan ada masalah sampai efeknya hilang. Tapi sebelum itu, sebaiknya ada seseorang yang mengawasinya." "Keluar. Apa pun yang terjadi hari ini, jangan beri tahu siapa pun." Dokter itu mengangguk, lalu pergi dengan membawa kotak medis. Cakra menghampiri Nindi dan menyentuh keningnya yang terasa agak panas. Cakra menelan ludah sedikit. "Mau minum air?" Nindi justru inisiatif menyentuh telapak tangannya dan merangkul pinggang Cakra dengan bingung. "Kamu terasa sangat dingin." Pandangan Cakra makin suram saat melihat gadis itu mendekat. Dia langsung menarik tangan Nindi dan berkata, "Aku

Klik untuk menyalin tautan

Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik

Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda

© Webfic, hak cipta dilindungi Undang-undang

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.