Bab 451
Ini kali pertamanya bagi Nindi melihat wajah Brando semenjak pria itu terluka.
Aku terakhir kali ketemu dia di depan kantor polisi, mukanya masih diperban, jadi aku nggak bisa melihat kondisi wajahnya.' batin Nindi.
Kali ini, ia bisa melihat wajah pria itu dengan jelas.
Bekas luka yang panjang menghiasi wajah Brando, dengan jaringan keloid yang tumbuh berlebihan. Daging merah yang menonjol tampak sangat jelas dan menimbulkan kesan mengerikan.
Bagi seorang publik figur seperti Brando yang berkecimpung di dunia hiburan, hal ini menjadi pukulan telak.
Selain itu, luka di wajahnya tampak cukup dalam, sehingga proses penyembuhannya akan sulit.
Kantor terasa begitu hening.
Brando menunjukkan ekspresi yang sangat putus asa. Ia mengeluarkan kotak beludru, meletakkannya di atas meja, lalu membukanya.
Nindi menatap satu set perhiasan berlian berwarna merah muda yang terdiri dari kalung, gelang, dan cincin.
Dengan suara parau, Brando berkata, "Aku tahu dulu kamu pernah ngasih cicin berlian pember

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda