Webfic
Buka aplikasi Webfix untuk membaca lebih banyak konten yang luar biasa

Bab 507

Nindi tersentak dan segera menoleh ke belakang. Ia mendapati Nando berdiri di luar jendela mobil. Ia merasa sedikit canggung. Kenapa pria itu datang ke sini? Ekspresi Cakra semakin muram setelah gangguan itu. Ia benar-benar merasa muak melihat anggota keluarga Lesmana. Nando berdiri di depan kaca mobil dengan ekspresi kesal. "Kalian cepetan turun!" Nindi menyeka sudut bibirnya. Awalnya ia merasa sedikit gelisah, tetapi setelah melihat ekspresi Nando, ia langsung menjadi tenang. Ia menurunkan kaca jendela mobil dan menatap Nando yang berdiri di luar. "Ada apa?" Ekspresi Nindi tampak dingin, seolah-olah orang yang berada di hadapannya hanyalah orang asing. Nando terlihat sedikit marah. Ia melirik Cakra yang berdiri di belakang Nindi. "Nindi, kamu masih pacaran sama dia?" Nindi balik bertanya kepadanya. "Kenapa aku nggak boleh pacaran sama dia?" "Dia nggak cocok sama kamu. Pria itu asal usulnya nggak jelas, pekerjaannya juga biasa saja, dan dia mendekatimu cuma karena statusmu," ucap Nand

Klik untuk menyalin tautan

Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik

Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda

© Webfic, hak cipta dilindungi Undang-undang

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.