Bab 658
Akan tetapi, itu hanyalah perasaan sepihak dari putrinya.
Nyonya Belinda seketika merasa sedikit bahagia. Jika memang benar adanya, maka putrinya masih memiliki peluang!
Nyonya Belinda berpikir sejenak lalu berkata, "Tapi, jangan terlalu nyalahin diri sendiri. Setelah orang tuanya meninggal, keluarga Lesmana nyaris bangkrut. Kalau bukan karena kamu diam-diam membantu mereka, perusahaan itu pasti hancur. Toh, akhirnya dia bisa menjadi menantu di keluarga Ciptadi. Mereka nggak selemah yang kamu kira."
"Iya, memang bisa dibilang begitu, tapi akhirnya ini tetap tanggung jawab kita," jawab Bu Riska.
Namun, dalam benak Nyonya Belinda berpikir sebaliknya. Dia hanya menyalahkan keluarga itu karena bernasib buruk, untuk apa mereka keluar rumah hingga larut malam?
Nyonya Belinda sedikit kesal. "Jadi, sekarang kamu belain Nindi dan nggak mau membantu Serena? Kita sudah sahabatan lama, loh! Ingat waktu suamimu hampir menceraikanmu gara-gara selingkuh? Aku yang bantu pertahanin rumah tanggamu! Masa

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda