Bab 821
Nindi menatap Sammy, "Kamu pasti masih menyembunyikan sesuatu."
"Terserah kalian mau percaya atau nggak. Kalau kalian nggak percaya, aku juga nggak bisa berbuat apa-apa."
Nindi sendiri tak marah, melainkan semakin yakin bahwa hubungan antara Sammy dan keluarga Morris memanglah mencurigakan.
Cakra menatap Sammy dengan tajam, "Lalu, di mana kamu sembunyikan bukti itu?"
"Selama kalian belum membawaku ke kantor polisi, aku nggak akan bilang apa-apa. Tapi kalau sudah sampai sana, aku pasti bakal ngaku."
Nindi melirik pria itu lagi, dengan semakin curiga. Dia yakin bahwa orang ini masih menutupi banyak hal darinya.
"Kalau kamu masih nggak mau ngomong, aku nggak punya pilihan selain bekerja sama dengan keluarga Morris. Kalau sampai itu terjadi, kamu bakal dianggap sebagai pembunuh dan pasti dijatuhi hukuman mati. Semua rahasiamu juga bakal ikut terkubur bersamamu."
Begitu Nindi selesai bicara, ekspresi Sammy langsung berubah cemas.
Nindi mendekat seraya menatap dengan sorot dingin, "Katakan!"

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda