Bab 54
Jarang-jarang dia mulai memperhatikan istrinya.
Mungkinkah hubungan mereka akan membaik?
Padahal Karina masih kebakaran jenggot di sana, benar-benar bikin pusing!
Namun, jurus pemungkas sang istri memang luar biasa, sebuah buku nikah langsung dilemparkan ke hadapannya.
Seketika membuat para fans bebal itu bungkam. Kali ini, Karina benar-benar jatuh terpuruk.
Meski Grup Ferdian ikut bermasalah, Pak Bernard pasti tidak akan menyelamatkan dia lebih dulu.
...
Menjelang siang, Bernard kembali ke kantor.
Di lantai paling atas gedung Grup Ferdian, suasana sangat tegang sampai terasa sesak.
Di luar jendela besar, kota masih terlihat gemerlap, tapi di dalam ruangan, hawa dingin menusuk tulang.
"Harga saham anjlok! Rugi 20 triliun! Sekarang coba bilang padaku, bagaimana menyelesaikan kekacauan ini?!"
Tongkat di tangan Pak Surya menghantam keras lantai kayu mahal itu, suara pukulannya mengguncang jantung.
Dada sang kakek naik turun dengan kencang, jarinya yang kurus menunjuk tajam ke grafik saham

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda