Bab 27

"Benar!" Talia menggertakkan giginya dengan marah dan memelototi Owen, si bodoh yang selalu bikin masalah di saat genting! Owen malah merasa tidak bersalah sama sekali. Dia salah ngomong apa? Tidak ada! Karena merasa dipelototi tanpa alasan, Owen tidak terima. Dia melipat tangan di dada dan memalingkan wajah, tidak mau melihat Talia lagi. Di bawah tatapan puluhan pasang mata, Talia tidak bisa mundur dan terpaksa mengangkat papan lagi serta menawar dengan sakit hati, "Dua puluh lima miliar!" Juru tawar lepas itu langsung mengangkat papan, "Dua puluh delapan miliar!" Talia menatap juru tawar lepas itu tajam-tajam, beberapa detik kemudian menarik napas dalam-dalam, Dua puluh sembilan miliar!" Juru tawar lepas, "Tiga puluh dua miliar." Para tamu semakin menikmati tontonan. Sekarang semua mata tertuju pada Talia, menunggunya menaikkan harga lagi, ingin tahu sampai kapan dia bisa bertahan. Wajah Talia mulai berubah bentuk, "Nadine, kamu nggak punya bukti kalau untaian giok itu peninggalan Bi