Bab 91
Setiap pagi, Helen selalu memasak dan makan bersama Wenny, sambil memberinya barang-barang yang dia beli untuk Wenny.
Menjelang tidur, Wenny selalu menemukan segelas susu hangat di meja samping tempat tidurnya.
Wenny yang terbiasa merawat dirinya sendiri dan merasa terabaikan sejak kecil, mulai merasakan perbedaan setelah dua hari ini. Hatinya yang sebelumnya beku, mulai meleleh seiring dengan perhatian dan kasih sayang yang diberikan.
Wenny sebenarnya tidak selemah itu, dan dia tidak ingin ibunya terlalu khawatir padanya.
Karena itu, pada pagi hari ketiga, Wenny bangun lebih awal dengan niat memberi ibunya kesempatan untuk beristirahat, dan dia pergi ke dapur untuk menyiapkan sarapan sendiri.
Melihatnya sibuk sendirian di dapur, para pelayan hanya bisa berdiri diam di kejauhan, memperhatikan sosoknya yang sibuk bekerja.
Salah satu pembantu bernama Warti menghela napas ringan dan berkata, "Ibu dan Nona sangat perhatian satu sama lain, aku sampai merasa terharu. Tapi kalau begini terus,

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda