Bab 386
Daniel memegang rak lukisan dengan erat sambil menatap Orlin dengan kesedihan dan penyesalan.
Dulu Orlin sangat berbakat dalam melukis.
Akademi seni tempat dia belajar sangat menyukainya.
Pada tahun pertama kuliah, universitas menawarkan untuk menuliskan surat rekomendasi untuk Orlin dengan harapan bisa mengirimnya ke luar negeri untuk melanjutkan studi.
Pada akhirnya Orlin menolak dan tetap tinggal.
Namun departemen dan universitas masih sangat menghargai Orlin, juga memiliki harapan besar padanya.
Setelah mengetahui Orlin setuju untuk pergi ke Negara Igris, mereka langsung membantunya mengurus segala persyaratan tanpa ragu, berharap suatu hari nanti Orlin akan menjadi terkenal di dunia seni dan menciptakan prestasi.
Namun sebelum hari itu tiba, sang genius harus menghadapi akhir yang tragis.
Tangannya terluka.
Daniel hanya melihat di laporan medis kalau Orlin terluka parah sebelumnya, tetapi tidak tahu seberapa parah lukanya.
Kini setelah melihat lukisan Orlin, akhirnya Daniel menyad

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda