Bab 381
Tatapan Thalia tertuju pada noda merah itu selama beberapa saat, dia mengira dia salah lihat.
Hanya saja noda itu terpampang dengan jelas di kerahnya.
Zavier terlihat seperti tidak menyadari hal ini. Pria itu menurunkan tatapannya, lalu berkata dengan suara yang berat, "Sepertinya acaramu sangat sukses."
Thalia berusaha mengalihkan tatapannya dengan susah payah, tapi saat mendongak untuk menatap pria itu.
Dia tidak bisa mengendalikan emosinya.
Zavier memiliki standar yang tinggi, dia juga selalu menjaga pakaiannya tetap rapi dan bersih.
Sama sekali tidak bisa menerima noda sekecil apa pun.
Dulu Zavier selalu mengurus pakaiannya secara pribadi dan tidak pernah membiarkan Thalia menyentuhnya.
Hanya saja ....
Thalia tidak bisa menahan diri untuk melirik kerahnya lagi, posisi bekas lipstik itu terlihat sangat ambigu.
Kalau tidak diizinkan oleh Zavier, tidak ada orang yang bisa menyentuh posisi itu, apalagi bekas lipstik.
Zavier terdiam sejenak setelah tidak mendengar tanggapan Thalia, kemu

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda