Bab 243
Sally memiringkan kepala, wajahnya terlihat sangat khawatir.
Albert tidak ingin kepala Sally bersandar pada kaca, jadi dia menarik wanita itu dan menyandarkan kepalanya di bahu.
Sally tidak ingin berdebat dengan Albert di depan kedua tetua, jadi dia langsung tidur saja.
Karena ini adalah jalan pegunungan, Hendra tidak berani melaju terlalu kencang dan takut orang di belakang akan merasakan guncangan perjalanan, jadi mereka baru tiba di Desa Wangsari pukul dua pagi.
Desa ini sangat terpencil dan terbelakang. Albert ingin menghubungi petugas setempat sebelum datang, tetapi desa ini cukup jauh dari kabupaten, butuh sekitar tiga jam perjalanan. Ditambah lagi kondisi jalannya juga sangat buruk, sehingga biasanya tidak ada pemimpin yang datang.
Keempat mobil itu diparkir di gerbang Desa Wangsari. Sally mengeluarkan ponsel dan menelepon Indira.
Ponsel dimatikan, tidak ada yang menjawab.
Beberapa jam sebelumnya, seseorang datang ke rumah Cheviano untuk melamar.
Memang ada orang dengan gangguan

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda