Bab 250
Kemudian Sally baru tahu alasan para preman itu takut kepada Albert, yaitu karena Albert sangat kejam.
Saat dihadang oleh sekelompok orang di bawah jendela, Albert memecahkan kaca jendela tersebut dengan satu pukulan, mengambil pecahannya dan menikam sekelompok orang itu.
Namun Albert tidak mengincar siapa pun karena pecahan kaca yang jatuh dari jendela akan melukai semua orang. Semua orang bersembunyi, tetapi tidak dengan Albert. Dia mencari saat yang tepat untuk membalas dendam. Para preman memanggilnya bajingan gila, orang yang tidak mampu diprovokasi dan hanya bisa dihindari.
Adegan Albert menghajar Hansen kembali menunjukkan betapa kejamnya dia.
Tidak kenal ampun dan tegas.
Celana Hansen basah dan dia tergeletak di sana dalam kondisi sekarat.
Martha tidak tega melihat putranya ditindas. Dia berjuang untuk bangun, tetapi dijatuhkan oleh Sally yang sedang memegang tongkat.
Martha berteriak dan memeluk kepalanya dengan ketakutan.
Tidak ada seorang pun yang berani bergerak, hanya mera

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda